Kamis, 20 November 2014

Tipe Organisasi Dan Macam-macam Organisasi




·           TIPE ATAU BENTUK ORGANISASI

A.   Bentuk Organisasi Garis
Bentuk ini merupakan nbentuk organisasi paling tua dan paling sederhana. Bentuk organisasi diciptakan oleh Henry Fayol. Biasa juga disebut dengan organisasi militer dimana cirinya adalah struktur organisasi ini relatif kecil, jumlah karyawan yang relatif sedikit, saling kenal, dan spesialisai kerja yang belum begitu rumit dan tinggi.

B.   Bentuk Organisasi Fungsional
Bentuk ini merupakan bentuk dimana sebagian atau segelintir pimpinan tidak mempunyai bawahan yang jelas karena setiap pimpinan berwenang memberikan komando pada bawahannya. Bentuk ini dikembangkan oleh FW Taylor.

C.   Bentuk Organisasi Garis dan Staff
Bentuk ini umumnya dianut oleh organisasi besar, daerah kerja yang luas, mempunyai bidang tugas yang beraneka dan rumit serta jumlah karyawan yang banyak. Bentuk ini diciptakan oleh Harrington Emerson.

D.   Bentuk Organisasi Fungsional dan Staff
Bentuk ini merupakan kombinasi dari bentuk organisasi fungsional dan bentuk organisasi garis dan staff. Adapun kebaikan dan keburukan dari bentuk organisasi ini adalah juga merupakan kombinasi dari bentuk diatas.

·           STRUKTUR DAN SKEMA ORGANISASI

Struktur Organisasi adalah susunan dan hubungan-hubungan antar komponen bagian-bagian dan posisi-posisi dalam suatu perusahaan ,sedangkan disetiap komponen dari organisasi tersebut adalah saling tergantung,yang apabila setiap bagian dapat dikeloladengan baik maka organisasi tersebutpun akan ikut membaik.
Pengorganisasian (Organizing) adalah proses pengaturan sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan yang diinginkan dengan memperhatikan lingkungan yang ada.hal ini akan sangat mempengaruhi dalam kelancaran atau kesejahteraan organisasi tersebut, lingkunan adalah faktor yang sangat mempengaruhi. Tentu dalam tujuan sebuah organisasi yang baik tidak akan mengorbankan lingkungan sekitar demi kepentingan organisasinya semata.
Menurut Keith Davis ada 6 bagan bentuk struktur organisasi yaitu :
·     Bentuk Vertical
·     Bentuk Horizontal
·     Bentuk lingkar/circular
·     Bentuk setengah lingkar/semi cilcular
·     Bentuk Elliptical
·     Bentuk Piramida Terbalik

·           Macam-macam Skema organisasi

Berdasarkan Teknik atau Caranya

                                                       I.            Skema Organisasi Tegak Lurus dari Atas ke Bawah
                             


                                                      II.            Skema organisasi Mendatar dari kiri kekanan


                                                    III.            Skema organisasi gabungan Tegak Lurus dan Mendatar
                                                                          



                                                    IV.            Skema organisasi Lingkaran




                                                      V.            Skema organisasi Gambar


Berdasarkan isi atau fungsi didalamnya :
-     Skema Organisasi Fungsional
Menjelaskan tentang letak dari fungsi-fungsi tugas dalam hubungannya dengan fungsi-fungsi yang lain dan saling berkaitan antara satu dengan yang lain.
-     Skema Organisasi Jabatan
Menjelaskan tentang garis wewenang yang harus dianut sesuai dengan jabatan masing-masing, tetang cara bekerja, apa yang harus ia lakukan dan pencapaian yang ia dapatkan.
-     Skema Organisasi Nama
Menjelaskan tentang garis wewenang yang harus dianut sesuai dengan nama-nama para pejabat yang bersangkutan, yang mengejarkan pekerjaan sesuai dengan bidangnya.
-     Skema Organisasi Nama dan Jabatan
Menggabungkan antara masing-masing jabatan dengan masing-masing nama para pejabat dalam suatu organisasi.
-     Skema Organisasi Struktur
Menjelaskan tingkatan jenjang antara unit-unit dalam organisasi tersebut, dan juga fungsi-fungsi antara bagian-bagian itu satu sama lain yang saling berhubungan dan juga saling membantu.
 
·           PENGERTIAN SPAN OF CONTROL

Rentan manajemen atau rentan kendala adalah kemampuan manajer untuk melakukan koordinasi secara efektif yang sebagian besar tergantung jumlah bawahan yang melapor kepadanya. Prinsip rentan manajemen berkaitan dengan jumlah bawahan yang dapat dikendalikan secara efektif oleh seorang manajer. Bawahan yang terlalu banyak kurang baik, demikian pula jumlah bawahan yang terlalu sedikit juga kurang baik.
Istilah lain Rentan Manajemen :
·    Span of control
·    Span of authority
·    Span of attention

Hubungan Rentan Manajemen dan Rentan Koordinasi :
”Semakin besar jumlah rentan, semakin sulit untuk mengoordinasi kegiatan-kegiatan bawahan secara efektif.”  

Prinsip rentan manajemen berkaitan dengan jumlah bawahan yang dapat dikendalikan secara efektif oleh seorang manajer. Pengertian rentan manajemen dapat bermacam-macam ada yang mengatakan span of control, span of authority, span of attention atau span of supervision, Berapa sebenaranya bawahan seorang manajer agar manajer dapat melaksanakan tugasnya dengan efektif dan efisien.
Disini belum ada ketentuan yang pasti berapa seharusnya bawahan yang ada dalam tanggung jawabnya. Bawahan yang terlalu banyak kurang baik, demikian pula jumlah bawahan yang terlalu sedikit juga kurang baik. Ada dua las an mengapa penentuan rentan yang baik dan tepat. Pertama rentan manajemen memperngaruhi penggunaan efisien dari manajer dan pelaksanaan kerja efektif dari bawahan mereka. Kedua, adanya hubungan antara rentan manajemen dengan struktur organisasi, dimana semakin sempit rentang manajemen struktur organisasi akan berbentuk “tall” sedang rentan manajemen yang melebar akan membentuk struktur organisasi “flat” yang berarti tingkatan manajemen semakin sedikit.

Untuk memilih suatu rentan manajemen, manajer harus mempertimbangkan hubungan manajer dengan bawahan dalam dua kelompok dua atau lebih, juga memeperhatikan hubungan satu dengan satu secara langsung dengan bawahan. Secara matematik V.A. Graicunas menetapkan rumus matematikan untuk menghitung jumlah hubungan yang akan dilakukan.

·           KELEBIHAN, KEKURANGAN DAN MACAM-MACAM STRUKTUR ORGANISASI

a.       Struktur Organisasi Fungsional

Kelebihan :
·    Paling sesuai untuk lingkungan yang stabil
·    Dapat mencapai skala ekonomis pada masing-masing bagian.
·    Merangsang berkembangnya keterampilan yang bersifat fungsional.
·    Sesuai untuk organisasi berukuran kecil sampai sedang.
·     Baik bagi organisasi yang menghasilkan satu atau sejumlah kecil jenis produk.

Kekurangan :
·     Pengambilan keputusan menumpuk pada puncak organisasi.
·     Koordinasi antar bagian / fungsi tidak terlalu baik.
·      Inovasi terbatas

b.       Struktur Organisasi Produk

Kelebihan :
·      Paling sesuai untuk lingkungan yang tidak stabil dengan perubahan cepat.
·      Penanggung jawab produk jelas.
·       Koordinasi antar fungsi baik.

Kekurangan :
·     Tidak mampu mencapai efisiensi ekonomis
·      Koordinasi antar produk sulit
·      Keahlian teknis hilang karena tidak ada spesialisasi fungsional.
·      Integrasi ataupun standardisasi antar produk sulit tercapai.

c.       Struktur Organisasi Matriks

Kelebihan :
·      Mampu mencapai tingkat koordinasi yang diperlukan untuk menjawab tuntutan “ganda” lingkungan.
·      Dapat memanfaatkan karyawan secara fleksibel.
·      Sesuai untuk pengambilan keputusan yang sifatnya rumit serta lingkungan yang tidak stabil.

Kekurangan :
·      Hanya bisa berjalan jika hubungan bersifat kolegial bukan vertikal.
·      Menghabiskan banyak waktu untuk koordinasi.
·       Adanya wewenang ganda menyebabkan munculnya kebingungan.

·         REFERENSI